Saya teringat, saat masih SD, pelajaran paling momok
untuk saya itu kerajinan. Entah itu menggambar,mewarnai,menghias, dll.
Sampai-sampai tak jarang PR kerajinan saya, dibuatkan oleh kakak-kakak
bahkan guru les privat saya (buat adik-adik yang masing sekolah, jangan
ditiru yaps!!).
Saat SMA pun, saya sempat mengambil 2x psikotest saat
akan mengambil jurusan kuliah. Hasil tes pun mengatakan kalau saya
kurang begitu berbakat di seni dan imajinasi bangun ruang (yang semacam
masalah membayangkan posisi ruang begitulah). Yah, mungkin memang saya
ditakdirkan untuk menggeluti dunia sains numerik seperti saudara-saudara
saya yang lain.
Sampai akhirnya, sekitar 4-5
tahun lalu, saya berkenalan dengan aplikasi-aplikasi gambar secara
digital. Saat itu, saya tidak merasa akan mengais rejeki dari bidang
ini, hanya sebatas iseng saja, karena saya memang menyiapkan diri saya
di bidang yang lain. Tapi semakin kemari, saya semakin betah dengan hal
yang tadinya "bukan passion saya" ini.
When you failed about something, it doesn't mean you can't!!
You just need to try and learn harder than others. #nandafarhanah
So buat
teman-teman, jangan pernah meremehkan ilmu baru, meskipun itu diluar
bidang yang kalian geluti sekarang, siapa tau itu bisa jadi salah satu
gerbang rejeki kalian. 😊
Ada yang pernah punya pengalaman serupa? Boleh loh share di comment🙏